BAWEN-Musim kemarau yang melanda sejumlah daerah di Jawa Tengah seakan meninggalkan berbagai dampak. Salah satunya adalah minimnya air bersih. Kesulitan itu kali ini terjadi di wilayah Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.
Kesulitan air bersih itupun mendapat perhatian dari sejumlah pihak, salah satunya Babinsa setempat. Setidaknya terdapat ribuan liter air bersih yang saat ini disalurkan oleh pihak TNI dan BPBD di Dusun Krajan Rt O4/03 Desa Lemahireng Kecamatan Bawen.
Babinsa Desa Lemahireng Koramil 13/Bawen Koptu Sabarudin mengatakan jika penyaluran air bersih itu dilakukan guna membantu meringankan kebutuhan sehari-hari warga di Dusun Krajan.
“Air bersih ini kebutuhan terpenting yang harus terpenuhi dengan baik, ” jelasnya. Kamis (14/09/2023).
Ia berharap, penyaluran air bersih itu nantinya bisa digunakan sebaik mungkin oleh masyarakat. “Kami juga berterima kasih pada pihak-pihak yang peduli dan ikut serta bersinergi mendistribusikan air bersih di Desa Lemah Ireng ini, ” bebernya
Baca juga:
Potret Babinsa Dukung Program KOTAKU
|
Danramil 13/Bawen mengatakan, krisis air bersih menjadi permasalahan utama yang dihadapi warga Desa Lemah Ireng saat ini. Berkaitan hal itu salah satu solusinya adalah suplai air bersih dari pemerintah ke masyarakat yang membutuhkan.
“Warga Dusun Krajan mendapat satu tangki pasokan air untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu didistribusikan pula melalui tandon-tandon yang ada, ” ujarnya.
Babinsa dan BPBD Kabupaten Semarang, lanjutnya, terus mendistribusikan air bersih di beberapa Kecamatan yang mengalami krisis air bersih. Sebab dampak musim kemarau yang berkepanjangan, banya warga desa yang kesulitan air bersih.
“Setiap musim kemarau, dibeberapa wilayah di Kecamatan Bawen memang sering dilanda kekurangan air bersih. Untuk mengatasinya maka dilakukan dropping (distribusi) air bersih oleh BPBD bersama instansi terkait, ” ungkap Danramil.
Editor:Yudha7